Berbagi Informasi - Indomie hadir
lagi (dan lagi) dengan varian rasa yang baru (lagi). Setelah Taste of Asia,
kemudian dengan iga penyetnya yang bikin nagih, kali ini hadir dengan Kuliner Indonesia varian rasa Soto
Lamongan. Siapa yang gak tertarik untuk mencobanya? Apalagi saya yang dengan
bangga mengatakan sebagai penggemar mi
instan :)
Sekali lagi, ini adalah murni pendapat sendiri, jadi mohon dimaklumi jika Anda
tidak sependapat :)
Tampilan bungkusnya
menarik, menggunakan bahan yang (mungkin) sama dengan pembungkus untuk varian
Taste of Asia
maupun mi keriting. Namun ukurannya lebih mendekati pada indomie
yang biasa, yang membedakan dengan indomie biasa hanya berat mi rebus
Rasa Soto Lamongan ini 90 g padahal pada mi rebus lainnya paling
hanya 70 sampai 80 g saja. Tetapi setelah dibuka mungkin bumbu, minyak,
bubuk
koya dan bahan pelengkap cukup berpengaruh terhadap berat bersih produk
ini.
Seperti biasa,
saya akan selalu mencoba mi mentahannya terlebih dahulu. Berbeda dengan indomie
biasanya (mulai dari indomie goreng, rebus, keriting dan tentu saja Taste of
Asia) ukuran mi pada Indomie Rasa Soto Lamongan ini lebih kecil. Mi nya juga
enak dimakan langsung, renyah dan gurih. Padahal biasanya mi mentahan dari
Indomie kurang enak dimakan langsung :)
Sekarang meluncur
ke bahan pelengkap. Ada semacam bola-bola kering dan sayuran. Ketika bola-bola
kering ini digigit, ada rasa-rasa asin, gurih. Saya mengatakan ini semacam tahu
gitu. Tetapi di bagian bungkus tertulis bahan pelengkapnya adalah TVP (Texturized
Vegetable Protein) dan daun bawang.
Saya penasaran
sehingga mencari informasi mengenai TVP yang ternyata adalah daging tiruan
dengan bahan baku kedelai bisa dilihat di sini.
Tidak heran jika saya mengatakan rasanya semacam tahu :)
Baiklah setelah
mi direbus lalu dicampur dengan bumbu rasanya tidak terlalu kuat namun begitu
bubuk koya dicampurkan, kuah menjadi lebih kental, bau lebih menggoda dan rasa
semakin kuat. Gurihnya, asam-asam dan bumbu identik sotonya juga terasa. Rasanya
tidak mengecewakan. Saya pasti akan mencobanya lagi, mungkin pada percobaan
selanjutnya ditambah dengan topping lainnya mungkin telur, taoge, biar seperti
soto beneran :)
Bagaimana? Sudahkah
mencoba Indomie Kuliner Indonesia varian rasa Soto Lamongan? Kalau belum segera
saja coba, rasanya nagih :)
*gambar diambil dari indomie.com
mbak kenapa indomie kok lebih mahal dari pada mie sedap? padahal kalau menurut saya masih enakan mie sedap,, hehehe,, tapi yaa memang betul sih,, selera orang itu berbeda,, :)
BalasHapushehe,
Hapusmi sedap yg mana dulu mas?klo yg rasa bakso saya gak suka, terlalu eneg,
dan menurut saya mi sedap itu msg nya terlalu kerasa bgt :)
tp kembali ke selera masing-masing :D
Mie indomie enaknya, mienya kurus kurus. Kalau mie sedap ketebalan jd yg pasti yg dikit itu kadang bikin enak😂
BalasHapus