Kunyit : Jamu Tradisional yang Banyak dikenal

Berbicara tentang jamu maka salah satu tanaman herbal yang paling dikenal adalah kunyit. Baik jamu tradisional yaitu jamu yang dijual dengan digendong atau didorong maupun jamu dalam bentuk instan yaitu bubuk atau minuman cair.

Jamu kunyit asam merupakan salah satu jamu yang diminati khususnya para perempuan. Baik membeli jamu tradisional maupun jamu instan bubuk ataupun cair. Kunyit asam memang dikenal sebagai jamu tradisional yang bermanfaat bagi kesehatan perempuan. Khususnya dalam memperlancar saat datang bulan atau menstruasi.

Khasiat jamu kunyit asam untuk perempuan yang sedang datang bulan sudah dikenal sejak lama. Kemudian dunia industri melihat peluang tersebut. Sehingga muncullah jamu kunyit asam instan baik dalam bentuk bubuk maupun cair. Dan terbukti memiliki banyak peminat.

Lalu sebenarnya apa saja manfaat kunyit tersebut? apakah hanya bermanfaat untuk memperlancar menstruasi? Atau memiliki khasiat lainnya?

Berdasarkan informasi yang saya peroleh dari sini ternyata kunyit atau Curcuma domestic Linn. ini memiliki banyak manfaat. Pada bagian rimpangnya, dijelaskan mampu mengobati diabetes mellitus, tifus, usus buntu, disentri, sakit keputihan, haid tidak lancar, perut mulas saat datang bulan, dan memperlancar ASI. Manfaat kunyit juga mampu mengobati penyakit cangkrang, amandel, dll selain itu kurkumin pada kunyit disebutkan berpotensi sebagai antifertilitas dan penolak nyamuk.

Kunyit sendiri juga sering digunakan sebagai bumbu masakan maupun pewarna alami. Hingga kini selain mengkonsumsi kunyit asam saat datang bulan, saya juga mengkonsumsi kunyit dan madu saat perut sakit atau saat sakit panas atau demam. Biasanya kunyit diparut terlebih dahulu kemudian diperas untuk diambil airnya. Lalu ditambahkan madu secukupnya dan diminum. Cara ini sangat efektif mempercepat proses penyembuhan sakit panas atau demam yang saya alami.

Cara ini merupakan cara tradisional yang biasa dilakukan di keluarga saya. Sejak kecil saya sudah diperkenalkan jamu kunyit ini oleh orang tua saya. Sehingga minum jamu bukanlah hal aneh. Di rumah saya pun dibudidayakan tanaman ini sehingga jika membutuhkan lebih mudah memperolehnya. Apalagi setelah mengetahui hasil berbagai penelitian yang dipublikasikan saat ini. Jadi semakin mengetahui manfaat kunyit sehingga tidak ragu lagi untuk mengkonsumsinya. 

Sumber : http://biofarmaka.ipb.ac.id/brc-upt/brc-ukbb/bccs-collection/564-herbal-plants-collection-kunyit

gambar : noormuslima.com